Cara Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)

Cara Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular  (PTM)

Tutorial /ModulEMR/Cara Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular

Skrining PTM

Hai Rekan Assist.id! Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan bagian penting dari ILP prioritas yang ditetapkan oleh DTO Kemenkes. Skrining ini adalah layanan pemeriksaan kesehatan yang ditujukan untuk pasien dewasa berusia 18-59 tahun guna mendeteksi dini berbagai kondisi seperti obesitas, hipertensi, gangguan penglihatan, gangguan pendengaran, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), kanker, diabetes mellitus, stroke, asam urat, talasemia, dan penyakit jantung.

Di Assist.id, Anda kini dapat menambahkan Form Tambah Skrining PTM yang berfungsi untuk mengirimkan data skrining langsung ke Satu Sehat. Form ini mencakup data mulai dari pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil laboratorium, riwayat dan faktor PTM, hingga update status pulang. Pastikan data diisi dengan lengkap agar pelaporan dapat dilakukan dengan akurat dan efisien untuk mendukung kesehatan masyarakat yang lebih baik! 😊

Daftar Isi

  1. Skrining PTM
  2. Cara Tambah Riwayat dan Faktor Risiko PTM
  3. Video Tutorial Cara Tambah Riwayat dan Faktor Risiko PTM
  4. Cara Tambah Deteksi Dini Obesitas
  5. Video Tutorial Cara Tambah Deteksi Dini Obesitas
  6. Cara Tambah Deteksi Dini Hipertensi
  7. Video Tutorial Cara Tambah Deteksi Dini Hipertensi
  8. Cara Tambah Deteksi Dini Gangguan Penglihatan
  9. Video Tutorial Tambah Deteksi Dini Gangguan Penglihatan
  10. Cara Tambah Deteksi Dini Gangguan Pendengaran
  11. Video Tambah Deteksi Dini Gangguan Pendengaran
  12. Cara Tambah Deteksi Dini Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK)
  13. Video Tambah Deteksi Dini Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK)
  14. Cara Tambah Deteksi Dini Penyakit Jantung
  15. Video Cara Tambah Deteksi Dini Penyakit Jantung
  16. Cara Tambah Deteksi Dini Talasemia
  17. Video Cara Tambah Deteksi Dini Talasemia
  18. Cara Tambah Deteksi Dini Kanker
  19. Video Cara Tambah Deteksi Dini Kanker
  20. Cara Tambah Deteksi Dini Diabetes Miletus
  21. Video Cara Tambah Deteksi Dini Diabetes Miletus
  22. Cara Tambah Deteksi Dini Asam Urat
  23. Video Cara Tambah Deteksi Dini Diabetes Miletus
  24. Helpdesk Assist.id

Cara Tambah Riwayat dan Faktor Risiko PTM

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Tambah Riwayat dan Faktor Risiko PTM
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Riwayat dan Faktor Risiko PTM dengan lengkap seperti Riwayat PTM Pribadi, Riwayat PTM Keluarga, Faktor Risiko PTM, dll
0:00
/0:15
  1. Jika data sudah lengkap, klik simpan
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Riwayat dan Faktor Risiko PTM.
0:00
/0:01
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Riwayat dan Faktor Risiko PTM

Cara Tambah Deteksi Dini Obesitas

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Deteksi Dini Obesitas
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Obesitas dengan lengkap seperti Pemeriksaan Antropometri, Berat Badan, Tinggi Badan, IMT, Lingkar Pinggang
0:00
/0:05
  1. Jika data sudah lengkap, klik simpan
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data deteksi dini obesitas
0:00
/0:01
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Obesitas

Cara Tambah Deteksi Dini Hipertensi

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Deteksi Dini Hipertensi
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Hipertensi dengan lengkap seperti Pemeriksaan Tekanan Darah, Tekanan Darah sistole, Tekanan Darah diastole, Interpretasi Hipertensi, dll
0:00
/0:04
  1. Jika data sudah lengkap, klik simpan
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data deteksi dini hipertensi
0:00
/0:01
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Hipertensi

Cara Tambah Deteksi Dini Gangguan Penglihatan

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Deteksi Dini Gangguan Penglihatan
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Gangguan Penglihatan dengan lengkap seperti Pemeriksaan Visus Mata Kanan, Pemeriksaan Visus Mata Kiri, Pemeriksaan Pinhole Kanan, Pemeriksaan Pinhole Kiri dll. Terdapat 3 sub data deteksi dini gangguan penglihatan yang dapat dilengkapi.
0:00
/0:22
  1. Jika data sudah lengkap, klik simpan
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini Gangguan Penglihatan
0:00
/0:03
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Gangguan Penglihatan

Cara Tambah Deteksi Dini Gangguan Pendengaran

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Deteksi Dini Gangguan Pendengaran
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Gangguan Pendengaran dengan lengkap seperti Curiga Tuli Kongenital (tuli sejak lahir), OMSK (Otitis Media Supuratif Kronik), Serumen Impaksi (menggunakan otoskop/head lamp), dll
0:00
/0:04
  1. Jika data sudah lengkap, klik simpan
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini Gangguan Pendengaran
0:00
/0:05
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Gangguan Pendengaran

Cara Tambah Deteksi Dini Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK)

Data Deteksi dini PPOK (Khusus usia >40 tahun dan merokok). Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK)
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini PPOK dengan lengkap seperti Kuesioner Puma, Lama merokok dalam tahun, Status merokok, dll
0:00
/0:10
  1. Jika data sudah lengkap, klik simpan
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini PPOK
0:00
/0:04
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK)

Pastikan Anda mengisi data pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM, serta update pulang secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Cara Tambah Deteksi Dini Penyakit Jantung

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Deteksi Dini Penyakit Jantung
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Deteksi Dini Penyakit Jantung dengan isi Elektrokardiogram (EKG)
  2. Jika data sudah lengkap, klik simpan
0:00
/0:05
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini Penyakit Jantung
0:00
/0:02
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Penyakit Jantung

Cara Tambah Deteksi Dini Talasemia

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Deteksi Dini Talasemia
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Deteksi Dini Talasemia seperti Hemoglobin (Hb),MCV,MCH,Elitrosit / RBC Count, Red cell distribution width (RDW)
  2. Jika data sudah lengkap, klik simpan
0:00
/0:11
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini Talasemia
0:00
/0:03
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Talasemia

Cara Tambah Deteksi Dini Kanker

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih form Deteksi Dini Kanker
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Kanker dengan lengkap seperti sub menu Kanker Serviks (Khusus Wanita), Kanker Payudara (Khusus Wanita), Kanker Paru, Kanker Kolorektal. Sub menu untuk kanker serviks dan kanker payudara hanya muncul jika jenis kelamin adalah perempuan
  2. Jika data sudah lengkap, klik simpan
0:00
/0:25
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini Kanker
0:00
/0:02
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Kanker

Cara Tambah Deteksi Dini Diabetes Melitus

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih Form Deteksi Dini Diabetes Melitus
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Diabetes Melitus dengan lengkap seperti Gula Darah Sewaktu (GDS), Gula Darah Puasa (GDP),Gula Darah 2 Jam pasca puasa, HbA1C
  2. Jika data sudah lengkap, klik simpan
0:00
/0:10
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini Diabetes Melitus
0:00
/0:02
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Diabetes Melitus

Cara Tambah Deteksi Dini Asam Urat

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih Form Deteksi Dini Asam Urat
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Asam Urat dengan lengkap Pemeriksaan Asam Urat
  2. Jika data sudah lengkap, klik simpan
0:00
/0:03
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini Asam Urat
0:00
/0:02
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Asam Urat

Cara Tambah Deteksi Dini Stroke

Pastikan anda sudah mendaftarkan pasien melalui Modul Registrasi atau Modul Rawat Jalan dan pastikan status pasien sudah 'engaged' selanjutnya ikuti langkah berikut ini:

  1. Klik Modul EMR lalu pilih atau cari nama pasien
  2. Kemudian klik +Tambah Diagnosa lalu pilih Tambah Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM)
  1. Maka akan ditampilkan form Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM), pilih Form Deteksi Dini Stroke
  1. Selanjutnya, anda dapat mengisi data pada form Tambah Deteksi Dini Stroke dengan lengkap seperti Kolesterol Total, HDL, LDL, Trigliserida, dll
  2. Jika data sudah lengkap, klik simpan
0:00
/0:02
  1. Jangan Lupa! Update Status Kepulangan Pasien di Timeline EMR
0:00
/0:02
  1. Selanjutnya, anda dapat klik ikon print pada Skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) untuk mencetak data Deteksi Dini Stroke
0:00
/0:03
  1. Selesai, data akan terkirim ke Satu Sehat dengan melengkapi pendaftaran kunjungan, diagnosa, prosedur, resep, order, hasil lab, riwayat dan faktor PTM dan update pulang. Pastikan anda mengisi data secara lengkap agar dapat terkirim ke Satu Sehat

Video Cara Tambah Deteksi Dini Stroke

Helpdesk Assist.id

Terima kasih telah telah setia menggunakan Assist.id, semoga pembaruan ini memberikan kemudahan bagi para pengguna semua. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai produk atau cara penggunaannya, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui :

  1. Fitur Live Chat di dalam sistem Assist.id yang terletak pada bagian kanan bawah
  2. Selain itu bisa menggunakan Whatsapps Customer Care Assist.id
0:00
/0:11